Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kota Surabaya terus melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok untuk memastikan bahwa ketersediaan bahan makanan tetap terjaga. Fokus perhatian mereka saat ini adalah pada harga cabai dan tomat, dua komoditas penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) menjelaskan bahwa stabilitas harga cabai dan tomat di Surabaya sangat diperhatikan. Mengingat besarnya peran kedua komoditas tersebut dalam konsumsi warga, penting bagi TPID untuk memberikan laporan yang akurat setiap hari.
Pemantauan Harga Cabai dan Tomat di Surabaya
Menurut data terbaru yang dipaparkan, harga cabai rawit merah mengalami penurunan sejak awal Juli 2025. Misalnya, di minggu pertama bulan itu, harga beli cabai rawit merah berada di kisaran Rp56.020 per kilogram. Namun, tidak lama kemudian, di minggu kedua harga beli bertambah ke Rp58.422, sebelum akhirnya turun drastis ke Rp37.963 per kilogram di minggu keempat.
Selain itu, harga jual juga menunjukkan pola yang sama, di mana harga jual cabai rawit pada minggu pertama adalah Rp62.380, dan terendah pada minggu keempat hanya Rp44.148. Penurunan ini menunjukkan adanya fluktuasi namun tetap dalam batas yang wajar. Dapat diambil kesimpulan bahwa pemantauan yang teliti sangat penting untuk memahami dinamika harga.
Ketersediaan dan Stabilitas Pasokan
DKPP juga memastikan bahwa meskipun terjadi perubahan musim, stok cabai dan tomat di Surabaya tampak aman. Cabai rawit dan tomat sayur sebagian besar dipasok dari daerah-daerah di Jawa Timur, tempat para petani sudah berpengalaman. Komunikasi yang terus dilakukan antara pemerintah dan asosiasi petani menunjukkan bahwa pasokan tidak terhambat oleh cuaca atau faktor lainnya.
Dengan data yang selalu diperbaharui dan koordinasi yang baik, pihak berwenang berupaya untuk menjaga kesejahteraan masyarakat. Mereka mengingatkan agar masyarakat mengonsumsi kebutuhan pangan secara bijak untuk mengurangi potensi food waste. Dengan menjaga pola konsumsi yang baik, bukan hanya harga yang stabil tetapi juga ketersediaan pangan yang memadai dapat terjaga. Saat ini, masyarakat tidak perlu khawatir tentang ketersediaan cabai rawit dan tomat sayur karena semua sudah terpantau dengan baik.
