• Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
No Result
View All Result
  • Login
DetilBerita.id
  • Home
  • Peristiwa
  • Bisnis
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Hukrim
  • Home
  • Peristiwa
  • Bisnis
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Hukrim
No Result
View All Result
DetilBerita.id
No Result
View All Result
Home Pemerintahan

QRIS dan Generasi Z Pimpin Revolusi Pembayaran Digital menurut BI

QRIS dan Generasi Z Pimpin Revolusi Pembayaran Digital menurut BI

Transformasi digital di Indonesia telah mengalami percepatan yang luar biasa dalam lima tahun terakhir. Inisiatif strategis seperti Blueprint Sistem Pembayaran Indonesia (BSPI) 2025, yang diinisiasi oleh Bank Indonesia, menjadi pendorong utama dalam menciptakan perubahan ini. Kebijakan tersebut telah berhasil mempercepat digitalisasi di berbagai sektor, khususnya dalam industri keuangan dan perbankan, memberikan dampak signifikan terhadap perekonomian nasional.

Berbagai terobosan penting telah dihadirkan melalui BSPI 2025, termasuk SNAP, BI-FAST, QRIS, serta program digitalisasi daerah. SNAP berfungsi untuk meningkatkan konektivitas antar bank dan fintech, memperluas akses layanan keuangan bagi masyarakat. Pada saat yang sama, BI-FAST menyediakan sistem pembayaran instan yang cepat dan aman, memungkinkan transaksi yang lebih efisien. QRIS, atau Quick Response Code Indonesian Standard, telah membawa kemudahan luar biasa dalam transaksi digital.

Inovasi dalam Sistem Pembayaran Digital

Sistem pembayaran digital seperti QRIS telah membuktikan efektivitasnya. Sebagai contoh, nilai transaksi pembayaran digital mencapai Rp60,3 triliun, setara dengan tiga kali lipat dari Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia. Menariknya, 90% bank di Indonesia telah beralih ke kanal digital, seperti mobile banking dan internet banking, menunjukkan bahwa transformasi ini tidak bisa diabaikan. Pertumbuhan inklusi keuangan juga terlihat jelas, meningkat dari 48% menjadi 53%, berdasarkan data dari World Bank pada tahun 2022.

QRIS berperan sebagai motor dalam akselerasi ini. Sejak diluncurkan pada 2019, QRIS telah mencatat perkembangan yang fenomenal. Menurut laporan, pengguna QRIS telah mencapai 56,28 juta hingga Maret 2025. Di antara pengguna tersebut, Generasi Z mencatat kontribusi signifikan, mencapai 27,94% dari total pengguna. Hal ini menunjukkan bahwa generasi muda sangat mendukung pertumbuhan sistem pembayaran ini.

Tantangan dan Solusi dalam Transformasi Digital

Meskipun terdapat banyak keberhasilan, transformasi digital juga menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya adalah perlunya menyediakan alternatif pembayaran yang mudah diakses dan terjangkau, serta mengurangi risiko fragmentasi industri akibat inovasi yang cepat. Sistem juga harus siap menghadapi transaksi lintas batas. Dalam menanggapi tantangan ini, sejumlah langkah strategis telah disusun. Bank Indonesia menekankan bahwa transformasi bukan hanya soal teknologi, tetapi juga soal menyediakan layanan yang inklusif dan terjangkau bagi semua lapisan masyarakat.

Langkah-langkah yang diambil mencakup perluasan inovasi QRIS, seperti peluncuran QRIS Cross Border yang memungkinkan transaksi lintas negara. Saat ini, QRIS sudah terhubung dengan negara seperti Thailand, Malaysia, dan Singapura, dengan rencana untuk menjangkau India, Korea Selatan, Jepang, dan Uni Emirat Arab. Penguatan fitur BI-FAST terus dilakukan untuk menyediakan transfer dana cepat, murah, dan transparan. Selain itu, standardisasi sistem pembayaran digital nasional dipandang penting untuk menjaga stabilitas ekonomi dan mencegah monopoli pasar.

Pentingnya peran media dalam mendukung transformasi ini juga menjadi sorotan. Edukasi masyarakat mengenai kebijakan ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan penerimaan terhadap digitalisasi. Dengan kebijakan yang adaptif serta inovasi berkelanjutan, Indonesia optimistis dapat menghadapi tantangan digitalisasi, mendukung pertumbuhan ekonomi nasional, dan menciptakan masa depan ekonomi digital yang lebih merata, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat secara umum.

Melalui kolaborasi lintas sektor dan komitmen yang kuat, potensi yang dimiliki oleh sistem keuangan digital tidak hanya akan mendorong pertumbuhan bisnis, tetapi juga memperkuat daya saing Indonesia di tingkat global.

Previous Post

Hangatkan Malam Surabaya dengan Suguhan Jazz Beraroma Prancis

Next Post

Booth Inovasi Bergerak Resmi Dibuka di GIIAS 2025

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

RekomendasiNews

Usung Tema Material Ways, ARTSUBS 2025 Siap Tampilkan Seni Kontemporer

Usung Tema Material Ways, ARTSUBS 2025 Siap Tampilkan Seni Kontemporer

Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Rekayasa Pengisian Perangkat Desa di Kediri

Polisi Tetapkan Tiga Tersangka Kasus Rekayasa Pengisian Perangkat Desa di Kediri

Peringatan Hari Keluarga Nasional ke-32, Wali Kota Dorong Peran Ayah Memperkuat Keluarga

Peringatan Hari Keluarga Nasional ke-32, Wali Kota Dorong Peran Ayah Memperkuat Keluarga

Hindarkan Masyarakat Dari Jeratan Pinjol, BPR SAU Surabaya Tawarkan Bunga Kredit Rendah

Hindarkan Masyarakat Dari Jeratan Pinjol, BPR SAU Surabaya Tawarkan Bunga Kredit Rendah

Kategori

  • Bisnis (41)
  • Hukrim (18)
  • Pemerintahan (95)
  • Peristiwa (84)
  • Politik (33)

Sidebar

DetilBerita.id

© 2025 DetilBerita.id. Hak cipta dilindungi sesuai hukum yang berlaku.

Detail Informasi

  • Hubungi Kami
  • Tentang Kami
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer

Follow Media

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Bisnis
  • Politik
  • Pemerintahan
  • Hukrim

© 2025 DetilBerita.id. Hak cipta dilindungi sesuai hukum yang berlaku.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In